Minggu, 24 Maret 2019

Penutupan, Perkemahan Hari Jadi Soppeng yang ke 758




Setelah berlangsung selama 3 hari, akhirnya perkemahan Pramuka Kwartir Cabang (Kwarcab) gerakan Pramuka Kabupaten Soppeng dalam rangka memperingati Hari Jadi Soppeng yang ke- 758 ditutup dengan resmi oleh Bpk. Drs.A.Aswan.A.Said Plt.Kepala Dinas Pendidikan Kab.Soppeng di Bumi perkemahan Laburawung Soppeng. Minggu 24 Maret 2019




Kakak Kwarcab Soppeng, Drs.A.Aswan.A.Said dalam sambutannya ketika menutup kegiatan perkemahan tersebut menyampaikan kepada pengurus Pramuka Kwarcab gerakan Pramuka Kabupaten Soppeng yang telah menggelar kegiatan perkemahan ini, sebagai salah satu upaya menjadikan Pramuka sebagai wadah untuk membentuk generasi penerus bangsa.




Kegiatan perkemahan Pramuka memiliki makna yang penting untuk melatih anggota Pramuka menjadi mandiri, memiliki karakter yang baik serta mampu bekerja sama dalam setiap aktivitasnya sehingga bisa membawa sesuatu yang bermakna bagi semua yang terlibat didalamnya serta percaya bahwa masa depan anak – anak yang terlibat gerakan Pramuka akan cemerlang. “






Melalui kegiatan perkemahan Pramuka yang berlangsung selama 3 hari 2 malam ini, anggota Pramuka dapat belajar untuk menjaga lingkungan hidup, mengasihi Tuhan dan sesama, dapat saling mengenal satu dengan yang lain, dapat menghindari hal-hal yang berbaur negatif pada pergaulannya, jangan sampai nama baik Pramuka tercoreng sampai ke unsur tingkatannya serta membangun kerjasama antar sesama, harap Kakak Kwarcab Soppeng.

(Andi Rahmayuddin, S.Pd)

Rabu, 20 Maret 2019

Lalabata dan Liliriaja Wil.2 sasaran Sosialisasi Kabupaten Sehat oleh Team Motivator






Team Motivator Kabupaten Sehat yang dimotori oleh Bpk. H.Andi Rusli Razak, MM selaku Ketua Forum, terus eksis untuk melakukan Sosialisasi dan Workshop ke setiap Kecamatan. Penyasaran yang kesekian kali ini di Laksanakan di Kecamatan Lalabata Wil.2 dan Liliriaja Wil. 2. Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Soppeng Bpk. Drs. Sultan, M.Pd menyampaikan sambutannya di Kec.Lalabata Wil.2 dan didampingi Kasi Kurikulum Diknas selaku pendamping Pemateri.






Muh.Arfan Mubarak, S.Pd dan Asrianto, S.Pd., M.Pd yang didampingi oleh Naharuddin, S.Pd dan Azis, S.Pd dkk. Dalam pemaparan penyampaian Materi oleh team Motivator disampaikan kepada para peserta workshop bahwa.
Perilaku hidup bersih dan sehat merupakan cerminan pola hidup keluarga yang senantiasa memperhatikan dan menjaga kesehatan seluruh anggota keluarga.





Perilaku Hidup Sehat adalah semua perilaku yang dilakukan atas kesadaran sehingga anggota keluarga atau keluarga dapat menolong dirinya sendiri di bidang kesehatan dan berperan aktif dalam kegiatan-kegiatan kesehatan di masyarakat. Mencegah lebih baik daripada mengobati, prinsip kesehatan inilah yang menjadi dasar pelaksanaan Program Prilaku Hidup Sehat.



Prilaku Hidup Sehat Di Rumah Tangga

upaya untuk memberdayakan anggota rumah tangga agar tahu, mau dan mampu mempraktikkan perilaku hidup bersih dan sehat serta berperan aktif dalam gerakan kesehatan di masyarakat.

Prilaku Hidu Sehat Di Tempat Umum

Upaya untuk memberdayakan masyarakat pengunjung dan pengelola tempat – tempat umum agar tahu, mau dan mampu untuk mempraktikkan dan berperan aktif dalam mewujudkan tempat – tempat Umum Sehat.

Prilaku Hidup Sehat Di Sekolah

Memperkenalkan dunia kesehatan pada anak-anak di sekolah, melalui UKS yang dipraktikkan oleh peserta didik, guru dan masyarakat lingkungan sekolah atas dasar kesadaran sebagai hasil pembelajaran.

Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat diwujudkan dengan menyelenggarakan semua program yang menjadi permasalahan di daerah, secara bertahap dimulai dari kegiatan prioritas bagi masyarakat di kecamatan dan desa/kelurahan. Disamping itu kegiatan Kabupaten/Kota Sehat memposisikan masyarakat sebagai pelaku pembangunan dengan pembentukan forum setiap Kabupaten/Kota metetapkan kawasan potensial sebagai entry point yang dimulai dari kegiatan sederhana yang disepakati masyarakat. Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat lebih mengutamakan proses daripada target, yang berjalan terus-menerus dalam kurun waktu sesuai dengan kemampuan masyarakat dan stakeholder yang didukung pemerintah daerah.

By. Andi Rahmayuddin.

Senin, 18 Maret 2019

Team Forum Motivator Kabupaten Sehat bersosialisasi di Kec.Lalabata




Di Tahun 2017, Kabupaten Soppeng dibawah kepemimpinan pemerintahan Bpk. Bupati H.Andi Kaswadi Razak, SE. Mendapat penghargaan Anugerah Swasti Saba Wistara dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia atas keberhasilannya telah menyelenggarakan Kota Sehat dan menerapkan prinsip-prinsip pola hidup bersih sehat. Selain itu, dinilai telah membuat berbagai inovasi dalam bidang manajemen kesehatan, lingkungan, dan pelayanan kesehatan.



Ketua Forum Kabupaten Sehat Bpk. Drs.H.Andi Rusli Razak, MM. Akan tetap bereksistensi terus untuk selalu berinovasi mempertahankan penghargaan yang sudah pernah diraih sebelumnya dengan membentuk Team Kabupaten dengan Bekerjasama Dinas Pendidikan Kab.Soppeng yaitu Team MOTIVATOR KABUPATEN SEHAT, Team inilah yang akan menyasar di setiap Kecamatan untuk mensosialisasikan dalam kemasan Workshop tentang Kabupaten Sehat dengan Tema "Sehat Keluargaku, Kuat Bangsaku".



Gerakan Aksi Sosialisasi yang dijalankan Team Motivator Kabupaten Sehat sudah dilaksanakan di Kec.Citta dan Kec.Marioriwawo. Lanjut hari ini Senin, 18 Maret 2019 di Kecamatan Lalabata bertempat di SDN. 1 Lamappoloware yang dihadiri oleh Plt. Kep. Dinas Pendidikan Bpk. Drs. A.Aswan A.Said selaku narasumber dan Kasi Kurikulum Diknas Bpk. Rusdi, S.Pd.,M.Pd selaku Pemateri Utama dan didampingi Sdr. Naharuddin, Azis, Arfan, dkk yang lainnya (Team Motivator Kab.Sehat).




Dalam pemaparan sambutan Kepala Diknas Soppeng sekaligus menyampaikan pesan  dari Ketua Forum agar senantiasa mengajak masyarakat untuk lebih semangat dalam membenahi Kota Soppeng. Khususnya melayani kesehatan masyarakat kepada peserta Workshop beberapa hal yaitu :
1. Sekolah tetap menjaga kebersihan dan keindahan sekolah dengan cara salah satunya adalah Pengecatan gedung, penataan taman dan membuang sampah pada tempatnya
2. Biasakan mengonsumsi makanan sehat dan minum air putih yang bukan dari air mineral dari kemsan plastik karena air mineral setelah terkontaminasi dengan sinar matahari maka airnya akan ada campuran plastiknya
3. Membuang sampah dengan cara memilah sampah plastik, daun serta sisa makanannya agar sampah plastik tidak terbuang sembarang sampai di sungai menuju kelaut yang menjadikan air laut tercemar.
4. Menjaga tanaman/tumbuhan untuk menjaga oksigen agar tetap steril dan sehat buat kehidupan makhluk.

(Andi Rahmayuddin)


Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Ketua KPPS oleh PPS Desa Kampiri



Pelaksanaan Pelantikan dan Pengambilan Sumpah para Ketua KPPS di Laksanakan pada tanggal 18 Maret 2019 di Aula Pertemuan Desa Kampiri. Pelaksanaan ini serentak dilaksanakan di PPS Masing-masing Dalam waktu yang sama di tempat yang berbeda, ketua PPS Desa Kampiri hari ini melakukan pengambilan sumpah dan pelantikan anggota KPPS.



Pelaksanaan Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Ketua KPPS di PPS Desa Kampiri Kecamatan Citta di hadiri dan diwakili oleh Devisi Tekhnis PPK Kec.Citta Nuseri, S.Ag dalam sambutanya berharap "semoga amanah ini dapat dijalankan dengan penuh tanggung jawab serta KPPS ini sebagai ujung tombak penyelenggaraan Pemilu semoga dapat bekerja dengan baik demi terciptanya pemilihan dan penghitungan suara yang jujur, teliti, dan akurat" Tegasnya dalam ungkapnya. Disela sambutannya juga memberikan gambaran singkat tentang tugas-tugas sebagai pelaksana KPPS di TPS nanti, sebelum mengikuti Bimtek yang sesungguhnya.



Pelantikan di bacakan oleh Ketua PPS Desa Kampiri Sdr.Mursalin, ST di dampingi oleh Hasniadi, S.IP dkk alam sambutanya beliau menyampaikan pesan bahwa mari secara bersama-sama untuk saling bekerjasama dan mensukseskan Pemilu serentak ini.




Jumat, 15 Maret 2019

Workshop dan Sosialisasi Swasti Saba (Kabupaten Sehat) di Kec.Marioriwawo



Swasti Saba/Forum Kabupaten Sehat
Kab.Soppeng menyasar ke Seluruh Kecamatan se-Kabupaten Soppeng untuk melakukan Workshop dan Sosialisasi yang bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Kabupaten Soppeng dengan mengusung tema SEHAT KELUARGAKU, KUAT BANGSAKU forum Kabupaten Sehat ini dibagi dalam beberapa Team/kelompok untuk berbagi tugas melaksanakan sosialisasi. Team ini yang dinakhodai sdr.Nahar (nama sapaannya) dkk bertugas di Kecamatan Marioriwawo.


Ketua Forum Kabupaten Sehat, Soppeng Bpk. Drs. H.A.Rusli Razak, MM dalam hal ini disampaikan dalam sambutan dan diwakili oleh Sekretaris Dinas Pendidikan Bpk. Sultan, S.Pd., M.Pd dkk Team yang ke Wil. Kecamatan  Marioriwawo mensosialisasikan di depan para Koordinator UPTD Satuan Pendidikan Formal se-Kecamatan Marioriwawo, 6 Pengawas Wilayah, Guru, Kepala Sekolah, Operator, Tenaga Honorer . Dengan peserta kurang lebih 500 orang. Dalam sambutan singkatnya, apa itu Kabupaten Sehat dan mengajak seluruh tim dan lapisan masyarakat untuk bisa bergabung mewujudkan program Kabupaten Sehat Soppeng.

Di Team pemateri Sdr. Asrianto, S.Pd., M
Pd dan Sdr. Naharuddin, S.Pd (Pak Nahar) dkk, menambahkan dan menjelaskan lebih detail dalam pemapaparan acara inti (Workshop) bahwa Kabupaten Sehat itu merupakan suatu kondisi kabupaten yang bersih, nyaman, aman dan sehat untuk dihuni penduduk, yang dicapai melalui terselenggaranya penerapan beberapa tatanan dengan kegiatan terintegrasi yang disepakati masyarakat dan pemerintah daerah.

Sekretaris Dinas Pendidikan Kab.Soppeng, Bpk. Sultan, S.Pd., M.Pd. Dalam sambutannya menjelaskan, dengan Kabupaten Sehat diharapkan dapat tercapai suatu kondisi kabupaten dengan suasana bersih, nyaman, aman dan sehat untuk dihuni dan sebagai tempat bekerja bagi warganya dengan cara terlaksananya berbagai program kesehatan dan sektor lain, sehingga dapat meningkatkan sarana dan produktivitas dan perekonomian masyarakatnya. Ini yang akan kita wujudkan di Kabupaten Soppeng khususnya.
Tujuan dari pelaksanaan workshop ini antara lain meliputi, untuk melakukan evaluasi bersama atas pengelolaan kabupaten sehat, untuk mengidentifikasi kendala dan hambatan dalam pengelolaan kabupaten sehat,  merumuskan strategi pola pembinaan kabupaten sehat yang efektif dan terakhir terlaksananya sinkronisasi program/kegiatan lintas sektor dalam mendukung tercapainya predikat Kabupaten Soppeng sebagai Kabupaten Sehat.

Di akhir acara disimpulkan beberapa langkah strategis yang harus dilakukan dalam upaya mendukung kabupaten sehat terutama perlunya daya dukung lintas sektor baik dari pemerintah kabupaten, kecamatan, desa, serta masyarakat. Masyarakat merupakan garda terdepan dalam mewujudkan kabupaten sehat. Masyarakat sebagai garda terdepan memiliki tugas yang besar terutama dalam menjamin keberlanjutan lingkungan yang sehat. Pemerintah kabupaten, kecamatan, serta desa wajib melakukan fasilitasi dalam tahap perencanaan serta pelaksanaan program dan kegiatan yang berkaitan dengan penyelenggaraan kabupaten sehat.

(Andi Rahmayuddin, S.Pd)
SPF. SDN 94 Kampiri

Kerahkan aparat Kec. Citta bersihkan lumpur di SDN.94 Kampiri.

Pasca-banjir yang menerjang puluhan rumah warga dan Fasilitas umum lainnya di Desa Kampiri Kecamatan Citta Kabupaten Soppeng. Aparat ...